Bogor beritalangitan.com – Dalam mengatasi problem transaksi jual beli Ribawi kini banyak masyarakat Muslim di indonesia yang membuat gerakan anti Riba seperti gerakan Notaris Tanpa Riba (NTB), Pengusaha Tanpa Riba (PTR), atau MasyarKat Tanpa Riba (MTP).
Salah satunya adalah gerakan yang di gagas dan di gencarkan oleh PT SALAM TEGUH PERKASA. Perusahaan pengembang milik seorang Da’i muda ini mengagas hunian yang dinamai Taman Darussalam Darmaga sebuah perumahan bagi ummat muslim yang berkonsep syari’ah dan anti Ribawi.
Hal ini di sampaikan owner Taman Darussalam ust Saeful Aziz Azmi didampingi pimpinan proyeknya Tulus Wibowo dalam acara free ghatering Taman Firdaus di Di Lembah Kawaluyaan Cihideung Udik, Ciampea Bogor Jawa barat 28/01/18.

Ust Saeful Aziz mengatakan bahwa Mengingat kondisi kondisi saat ini dimana setiap Transaksi selalu bernuansa ribawi, ditambah dengan banyaknya pemukiman baru yang sarat dengan pergaulan bebas, serta kemaksiatan maka Taman Firdaus menawarkan sebuah konsep Hunian bersyari’ah.
Sedangkan Dalam sebuah hadist Rasululullah pernah bersabda :
“Apabila kemaksiatan dan riba telah tampak nyata dalam suatu kaum, maka mereka benar-benar telah menghalalkan azab Allah terhadap diri mereka.”
Maka Taman Darussalam Darmaga mengambil peran dengan menyediakan hunian islami yang bersyariah. Fasilitas yang disediakan Taman Darusalam nantinya adalah
kita adakan kajian rutin keislaman yang diisi oleh Da’i Da’i Nasional tiap bulannya.
Lalu sholat berjamaah di Masjid Darussalam dengan Imam masjid yang Hafidz Qur’an, lalu nanti kita sediakan Rumah Tahfizd Qur’an untuk pembentukan generasi qur’ani. Kita juga nanti sediakan fasilitas olahraga seperti memanah, berkuda atau berenang tapi kolam renangnya ikhwan Akhwat terpisah tentunya.
Taman Darussalam ini Telah sukses di berbagai daerah seperti Padang, Jogja, dan kini membuka proyek baru di Darmaga Bogor serta Bekasi seluas 161 Hektar yang sudah dirilis dalam tahap pertama seluas 25 hektar.
Dalam acara ghatering tersebut hadir tamu-tamu dari berbagai kota dan sangat antusias melebihi target yg disediakan, hingga panitia menyediakan kursi tambahan.
Reporter : Badrussalam
Editor : udas
ini lebih bagus… karena bisa leluasa seorang yg awam utk mempelajari agama.lanjutkan