Jeratan Hutang dalam Kehidupan

0
5099

Oleh : Yusandi

Hidup diera saat ini dituntut untuk serba cepat dalam mengambil sikap dan keputusan. Terkadag manusia mengambil keputusan bukan atas dasar ilmu dan pemikiran yang sehat, kebanyakan mengambil keputusan atas dasar Emosi. Ketika selalu mengedepankan emosi maka akan terjebak dengan namaya jeratan hutang. Kenapa jeratan hutang…?

Karena hutang merupakan cara termudah dalam menguasai manusia, dengan memberikan hutang atau pinjaman maka manusia tersebut akan mudah di intervensi. lebih jauhnya, manusia tersebut akan lupa akan tujuan dan cita – citanya, mengapa demikian karena dalam pikirannya yang ada bagaimana caranya melunasi hutang yang menjeratnya tersebut.

Mengambil hutang atau pijaman itu sama dengan mengambil rezeki hari esok, mengapa demikian….?

Ada kalanya manusia itu mendapatkan rezeki dalam bentuk uang  ada kalanya tidak. Nah bagaimana tatkala kita sudah mengambil hutang dan pada waktu pengembalian kita tidak mendapatkan rezeki dalam bentuk uang…! Sudah pasti kita akan berkeluh kesah dan bingung. Akibat yang ditimbulkan dari mengambil hutang itu sangat banyak, sudah pasti kita sulit bersyukur, akan menjadi pribadi yang lemah, hilang jati diri dan tidak memiliki Prinsip hidup yang benar.

Semua itu telah digambarkan oleh Rosulullah saw dengan sabda nya “ Berhati – hatilah kamu dalam berhutang, sesungguhnya hutang itu mendatangkan kerisauan di malam hari dan menyebabkan kehinaan di siang hari.” ( hadist riwayat al – Baihaqi ).

Subhanallah…ucapan Rosullullah itu terjadi saat ini dimana manusia hidup dengan bergelimpangan hutang dan hutang hingga terbentuk karakteristik masyarakat kreditur. Hutang dianggap hal biasa bukan hal kehinaan, sebenarnya hutang itu bentuk ketidak mampuan berupaya sabar, tawakal dan syukur. Apakah kita akan menjadi pribadi yang merdeka atau mejadi pribadi yang terjajah…

“Solusi Spiritual Terbebas dari Hutang”

Terbebas dari hutang merupakan dambaan manusia modern saat ini namun untuk mencapai kebebasan tersebut kadang ikhtiar tidak pernah mencapai apa yang diinginannya. Untuk itu bergantung kepada Sang Khaliq menjadi solusi bagi kehidupan yang semrawut seperti dunia saat ini.

Untuk mencapai maqom bahagia terbebas dari hutang tersebut langkah pertama yang harus segera dilakukan adalah segera kembali kepada jati diri manusia beriman lantas lakukan ihktiar dengan ikhlas dan cerdas kemudian setiap saat munajat kepada Sang khaliq dengan do’a-do’a yang penuh dengan kekhusyua’an.
Berikut do’a-do’a yang dimaksud.

1. Do’a Memohon Kemudahan

Allahumma laa sahla illa maa ja’altahu sahlaa, wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa

Artinya: Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan Engkau menjadikan kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah(HR. Ibnu Hibban dalam Shahihnya 3: 255)

2. Do’a Agar Terlepas dari Sulitnya Utang

Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom

Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari berbuat dosa dan sulitnya utang(HR. Bukhari no. 2397 dan Muslim no. 5)

3. Do’a Agar Lepas dari Utang Sepenuh Gunung

Allahumak-finii bi halaaslika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak

Artinya: Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.(HR. Tirmidzi no. 3563, hasan kata Syaikh Al Albani)

4. Do’a Dipermudah Urusan Dunia dan Akhirat

Alloohumma ashlih lii diiniilladzii huwa ‘ishmatu amrii, wa ashlih lii dun-yaayallatii fiihaa ma’aasyii, wa ash-lih lii aakhirotiillatii fiihaa ma’aadii, waj’alil hayaata ziyaadatan lii fii kulli khoirin, waj’alil mauta roohatan lii min kulli syarrin

Artinya: Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku sebagai benteng urusanku; perbaikilah bagiku duniaku yang menjadi tempat kehidupanku; perbaikilah bagiku akhiratku yang menjadi tempat kembaliku! Jadikanlah -ya Allah- kehidupan ini mempunyai nilai tambah bagiku dalam segala kebaikan dan jadikanlah kematianku sebagai kebebasanku dari segala kejahatan. (HR. Muslim no. 2720)

Demikian semoga tetesan ilmu ini bermnfaat bagi kita, aamiin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.