Redaktur Harian Umum Pikiran Rakyat Zaky Yamani tengah memberikan materi Dasar-Dasar Jurnalistik pada peserta Pesantren Jurnalistik Salman (PJS), Rabu (10/6) kemarin di GSG Salman ITB. Selain diajak mengenal ilmu jurnalistik, di PJS peserta juga diarahkan untuk berpatokan pada nilai-nilai Islam dalam meliput suatu berita. (Foto: M. Ambang)
Bandung, 13/6 (beritalangitan.com) – Meramaikan dunia jurnalistik Indonesia, Salman Media menggelar Pesantren Jurnalistik Salman (PJS). Kegiatan ini merupakan usaha YPM Salman ITB untuk mengangkat konten jurnalistik islami. Kegiatan yang dilaksanakan di Geduung Serba Guna (GSG) dan Gedung Sayap Selatan (GSS) Salman ITB tersebut dimulai dari Rabu (10/6), hingga Jumat (12/6).
Ketua Pelaksana PJS Eko Apriansyah mengungkapkan, selain menyambut bulan Ramadan, metode pelatihan yang berbentuk pesantren juga menjadikan kegiatan ini istimewa. “Peserta tidak hanya mengikuti pelatihan kejurnalistikan. Peserta juga mengikuti kegiatan mabit, kajian Alquran, dan salat qiyamul lail berjamaah sebagai pembinaan spiritual,” ujarnya.
Kegiatan ini, lanjut Eko, menargetkan peserta bisa mengamalkan ilmu yang mereka dapat sebagai bentuk ibadah kepada Allah. Islam mengajarkan, proses jurnalistik itu harus disertai dengan pertimbangan demi menghindari hal-hal yang tidak bermanfaat. Eko berharap, PJS bisa memberi inspirasi bagi peserta untuk menghasilkan produk jurnalistik yang bernilai baik.
Seperti yang dilansir http://salmanitb.com/, dalam pelatihan ini juga, Salman Media menghadirkan pemateri-pemateri jurnalistik yang kompeten di bidangnya, yaitu: Redaktur HU. Pikiran Rakyat Zaky Yamani (Dasar-Dasar Jurnalistik); Fotografer Senior HU. Pikiran Rakyat Dudi Sugandi (Fotografi Jurnalistik); Pemred Salman Media Tristia Riskawati (Kepenulisan dan Bahasa Jurnalistik); Pegiat Komunitas Journativist Yudha P. Sunandar (Jurnalisme Warga); dan Wartawan CNN TV Zaiul Khaq (Jurnalistik Televisi). [ad]